JAKARTA – Ketua Umum Badan Peneliti Independen Kekayaan Penyelenggara Negara dan Pengawas Anggaran Republik Indonesia (BPI KPNPA RI), Rahmad Sukendar, memberikan apresiasi tinggi atas penunjukan Komjen Pol Moehamad Iqbal sebagai Sekretaris Jenderal Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI). Menurut Rahmad, sosok Komjen Iqbal merupakan figur profesional yang akan membawa semangat baru dalam memperkuat peran strategis DPD sebagai perwakilan suara daerah.
“Kami menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya atas penunjukan Komjen Iqbal sebagai Sekjen DPD RI. Beliau adalah tokoh yang dikenal berintegritas, berpikir strategis, dan memiliki pengalaman panjang di bidang komunikasi serta kepemimpinan kelembagaan,” ujar Rahmad dalam keterangan tertulisnya pada penanews.co.id, Sabtu (24/5/2025).
Rahmad menilai bahwa penunjukan Komjen Iqbal merupakan langkah strategis yang sangat tepat, terutama dalam upaya memperkuat peran DPD dalam sistem ketatanegaraan. Menurutnya, dengan latar belakang sebagai perwira tinggi kepolisian dan keahlian dalam komunikasi publik, Iqbal memiliki kapasitas untuk mendorong sinergi lintas lembaga secara produktif.
Lebih lanjut, Rahmad mendukung komitmen Komjen Iqbal yang menyatakan akan memperkuat fungsi DPD dalam mendukung Asta Cita—delapan cita-cita pembangunan nasional. Ia menilai visi tersebut sangat relevan dengan kebutuhan bangsa saat ini, terutama dalam memastikan keadilan pembangunan antarwilayah.
“Komjen Iqbal memahami pentingnya sinergi antarlembaga sebagai kunci dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang sehat dan efektif. Kami percaya beliau akan memperkuat peran DPD agar lebih tajam dalam menyuarakan kepentingan rakyat di daerah,” tambahnya.
Rahmad juga menyampaikan harapannya agar seluruh elemen di lingkungan DPD RI, termasuk para anggota, dapat bersinergi mendukung kepemimpinan administratif Sekjen DPD demi membangun lembaga yang bersih, kuat, dan benar-benar menjadi penjaga aspirasi daerah.
“Dengan integritas dan dedikasi yang beliau miliki, kami yakin Komjen Iqbal mampu membawa warna baru bagi birokrasi DPD RI yang profesional dan transparan. Ini bukan hanya soal jabatan administratif, tapi amanah besar untuk mewujudkan demokrasi yang lebih dekat dengan rakyat,” pungkasnya.[]