BANDA ACEH – Pada penyelenggaraan haji tahun 2025 ini, Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Aceh menghadirkan inovasi baru yang ramah lansia, yakni angkutan umum labi-labi sebagai salah satu bentuk wujud tersedianya aksesibilitas layanan bagi jemaah lansia.
Pada musim haji 2025 kali ini, labi-labi atau angkutan umum sejenis angkot itu dihadirkan untuk menunjang aktivitas jemaah, khususnya lansia.
Angkutan umum Aceh era 80-an tersebut diberi nama ‘Labi-labi Lansia’. Setiap hari mobil ini selalu siaga melayani para jemaah untuk mengikuti serangkaian kegiatan selama berada di Asrama Haji Embarkasi Aceh.
Ketua Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Aceh, Azhari mengatakan, saat ini di Asrama Haji Embarkasi Aceh hanya ada satu mobil golf. Untuk membantu para jemaah, maka ditambah dengan satu unit angkutan labi-labi.
“Sebenarnya ini hanya untuk menunjang transportasi, mungkin ada lansia dari gedung A mau ke gedung B, Kan mobil golf itu cuma satu, terbatas. Makanya didukung dengan labi-labi,” kata Azhari, Senin, ( 19/05/2025).
Kehadiran labi-labi tahun ini, menurut Azhari, selain memberikan kenyamanan bagi jemaah juga untuk mengenang (nostalgia) akan moda transportasi yang pernah populer di Aceh pada masanya.
“Ini juga mengingatkan kita akan masa lalu,” ujarnya.
Azhari menjelaskan, selama proses kedatangan jemaah ke asrama haji, layanan transportasi tersebut memang sangat dibutuhkan.
Karena itu, kehadiran labi-labi cukup membantu, selain itu pihaknya juga menyediakan sejumlah kursi roda.
“Ada jemaah kadang harus pakai kursi roda. Jadi, untuk mempercepat proses maka dibantu oleh kendaraan yang namanya labi-labi,” pungkasnya.[]