LANGSA – Gubernur Aceh, Muzakir Manaf , telah kembali ke Tanah Air setelah menjalani pemeriksaan kesehatan di Singapura selama hampir dua pekan. Mualem dinyatakan dalam kondisi sehat dan bugar.
Pria yang akrab disapa Mualem itu tiba di Bandara Internasional Kualanamu, Sumatera Utara (Sumut), pada Rabu (14/5/2025) pagi, setelah melakukan penerbangan dari Singapura. Dari bandara, ia melanjutkan perjalanan darat dan sempat singgah di Kota Langsa, Aceh.
Di Langsa, Ketua Umum Partai Aceh itu disambut oleh Bupati Aceh Timur, Iskandar Usman Al-Farlaky, di sebuah rumah makan. Keduanya sempat berbincang sambil menyantap sop dengan didampingi istri Mualem, Salmawati yang akrab dipanggil bunda Salma dan tiga orang dekat
“Mualem sehat dan bugar. Beliau tadi lebih banyak bercanda,” ujar Iskandar kepada media.
Dalam pertemuan tersebut, Iskandar mengaku berdiskusi dengan Mualem seputar sejumlah program pembangunan dalam masa kepemimpinannya untuk lima tahun kedepan.
Salah satunya yang dilaporkan Falaky peresmian Kantor Pelayanan Administrasi Kependudukan, Perizinan, dan Pertanahan di Kecamatan Birem Bayeun, Aceh Timur, yang baru saja dilakukannya.
Setelah mengobrol lama, kata Iskandar, Ketua Umum Partai Aceh itu melanjutkan perjalanan ke Lhokseumawe. Ketua Komite Peralihan Aceh (KPA) itu disebut akan kembali bertugas sebagai gubernur.
Sebelumnya diberitakan penanews.co.id, Muzakir menjalani pemeriksaan kesehatan di rumah sakit di Singapura. Mualem sempat memeriksa kesehatannya di Jakarta sebelum memutuskan terbang ke negera tersebut.
Kepala Biro Administrasi Pimpinan Setda Aceh, Akkar Arafat mengatakan Saat ini Mualem tengah fokus menjalani tahapan akhir pemeriksaan kesehatan (medical chek up) yang diwajibkan oleh tim medis di salah satu rumah sakit di Singapura.
Ia memastikan Gubernur Aceh saat ini dalam kondisi baik-baik saja. Adapun proses medical check-up yang dijalani merupakan bagian dari prosedur standar dan harus diselesaikan secara menyeluruh sesuai anjuran dokter.
“Saat ini Pak Mualem Gubernur Aceh fokus pada beberapa tahapan akhir medical chek up yang diwajibkan dokter dan harus Bapak Gubernur penuhi,” kata Akkar dikonfirmasi Serambi, Sabtu (10/5/2025).
Menurut arahan dokter, kata Akkar, pemeriksaan tersebut juga tidak bisa dilakukan secara setengah-setengah lantaran berkaitan langsung dengan kondisi kesehatan dan kebugaran gubernur dalam menjalankan tugas-tugas pemerintahan.
Apabila seluruh tahapan pemeriksaan dinyatakan tuntas oleh dokter, maka Mualem akan segera dijadwalkan kembali ke Aceh. “Bila seluruh tahapan chek up dinyatakan selesai oleh dokter, maka insya Allah bapak gubernur akan segera kembali ke Aceh dalam waktu dekat dan akan beraktivitas kembali seperti biasa,” ungkapnya.