KUALA SIMPANG – Tim Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Aceh Tamiang masih melanjutkan operasi pencarian seorang ibu hamil berinisial IS (27) yang diduga melompat dari Jembatan Kota Kualasimpang, hingga hari kelima ini, korban belum ditemukan.
Korban yang berprofesi sebagai ibu rumah tangga di Kecamatan Karang Baru itu dilaporkan hilang setelah diduga terjun ke sungai pada Rabu (9/4/2025) sekitar pukul 12.30 WIB.
Pencarian melibatkan penyisiran tepi aliran sungai dan radius sekitar lokasi kejadian.
Namun, hingga kini, tim pencari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Aceh Tamiang belum menemukan tanda-tanda kuat keberadaannya.
Meski telah menyisir pinggir aliran sungai serta mencari di sekitar lokasi, sosok maupun jasad korban belum juga ditemukan hingga kini.
Kepala Pelaksana (Kalak) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Tamiang, Iman Suhery S.STP melalui Kepala Bidang (Kabid) Kedaruratan dan Logistik Bambang Supriyanto mengatakan, pencarian terhadap korban telah memasuki hari kelima, namun belum juga ditemukan.
“Pencarian korban sudah berjalan selama 5 hari. Untuk upaya pencarian sudah sampai Kecamatan Seruway, namun korban belum juga ditemukan,” ujar Bambang Supriyanto.
Lanjut Bambang, dalam upaya pencarian melibatkan BPBD, Satgas SAR, TNI, Polri, dan Masyarakat dengan menggunakan tiga Unit Mobil Double Cabin, satu unit Sepeda Motor Trail TRC serta 3 Unit Rubber Boat.
“Tim masih terus melakukan pencarian. Mohon doanya, seluruh Masyarakat agar korban cepat ditemukan,” pungkasnya.
