LHOKSEUMAWE — Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Lhokseumawe, Dedi Irfansyah, S.T., M.T., menyampaikan apresiasi tinggi kepada Santi Manda Sari, S.Pd.I, seorang guru berprestasi dari SMP Negeri 3 Lhokseumawe. Senin (16/6/2025)
Apresiasi ini diberikan atas keberhasilannya terpilih sebagai peserta Program Pertukaran Guru Indonesia-Korea yang akan mewakili Provinsi Aceh untuk tahun 2025.
Sebuah pencapaian membanggakan yang menunjukkan kualitas sumber daya manusia di dunia pendidikan Kota Lhokseumawe.
Program bergengsi ini akan berlangsung selama hampir tiga bulan penuh, dimulai pada 26 Agustus hingga 22 November 2025.
Selama periode tersebut, Santi Manda Sari akan berkesempatan untuk menimba ilmu, berbagi pengalaman, serta memperluas wawasan pedagogisnya di Korea Selatan.
Ini bukan hanya menjadi pengalaman pribadi yang tak ternilai bagi Ibu Santi, tetapi juga akan membawa dampak positif bagi pengembangan pendidikan di SMP Negeri 3 Lhokseumawe dan secara lebih luas, bagi Provinsi Aceh.
Pertemuan selama setengah Jam di ruang Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Lhokseumawe tersebut Diharapkan, sekembalinya nanti, Santi Manda Sari dapat mengaplikasikan ilmu dan praktik terbaik yang didapatkannya di Korea untuk kemajuan pendidikan di Lhokseumawe.
Keberangkatan ini menjadi inspirasi bagi guru-guru lain untuk terus berinovasi dan meningkatkan kompetensi.
Apresiasi dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Lhokseumawe ini menjadi dorongan semangat bagi para pendidik untuk terus berkarya dan berprestasi demi mencerdaskan generasi penerus bangsa.[]
Sumber rri.co.id