JAMBI – Satu orang pemuda bersama satu orang perempuan ditemukan tewas di dalam mobil Toyota Innova yang terparkir di Jalan Pattimura, Kota Jambi, Rabu (7/5/2025) malam.
Korban laki-laki diidentifikasi sebagai MDH (21), berstatus praja Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN). Sementara korban perempuan bernama DWA (21), mahasiswi salah satu perguruan tinggi negeri (PTN) di ibu kota Provinsi Jambi.
Kedua korban diduga merupakan anak pejabat setempat. Keduanya ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa di dalam mobil yang sudah terparkir sejak sore hari.
Seorang tukang parkir melaporkan kejadian tersebut setelah mencurigai mobil yang berada di lokasi sejak pukul 16.00 WIB Rabu sore dan mengintip dari kaca jendela terlihat dua orang dalam keadaan tidak bergerak.
Dikutip dari Tribun Jambi, penemuan dua mayat dalam mobil ini berawal dari kecurigaan warga terhadap mobil tersebut.
Pasalnya, mobil tersebut sudah parkir sejak Rabu sore, kurang lebih pukul 16.00 WIB.
Warga curiga karena durasi parkir mobil itu cukup lama.
Seorang tukang parkir kemudian mendekat dari memeriksa mobil tersebut.
“Saya mengintip dan melihat ada dua orang di dalam mobil, kelihatan tidak sadarkan diri,” ungkapnya.
Pria dan wanita di dalam mobil tersebut duduk normal. Sang pria di belakang setir dan si wanita duduk di kursi kiri depan.
Seluruh pintu mobil tersebut dalam kondisi terkunci. Si tukang parkir kemudian mengetuk kaca dan menggoyang-goyangkan mobil. Namun, pria dan wanita di dalam mobil tersebut tidak merespons.
Warga semakin banyak yang mendatangi lokasi. Mereka kemudian memecahkan kaca mobil tersebut untuk mengetahui kondisi pasangan muda-mudi yang ada di dalam mobil.
Saat kaca mobil pecah, warga baru tahu bahwa pasangan muda mudi di dalam mobil tersebut ternyata sudah tidak bernyawa.
Kasus ini diaporkan ke polis. Lalu, tim gabungan dari Inafis Polresta Jambi dan Polsek Kota Baru langsung melakukan penyelidikan dan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Di sisi lain, keluarga korban langsung tiba di lokasi saat mengetahui tewasnya MDH dan DWA.
Bahkan, ada dua wanita menangis histeris ketika jasad korban dievakuasi dan dimasukkan ke kantong jenazah.
Kapolresta Jambi, Kombes Boy Siregar mengungkapkan pihaknya belum mengetahui pasti penyebab tewasnya MDH dan DWA.
Namun, dugaan sementara, korban tewas akibat keracunan udara di dalam mobil.
“Ini kecelakaan ya dalam artian meninggal di dalam mobil, untuk penyebab kemungkinan keracunan. Kita akan lirik lebih lanjut lagi,” kata Boy, Kamis (8/5/2025) dini hari.
Boy juga belum mengetahui hubungan kedua korban apakah sepasang kekasih atau hanya sekedar teman.
Selain itu, belum diketahui pula waktu pasti tewasnya kedua korban tersebut. Boy hanya baru bisa memastikan terkait sosok penemu jasad korban yaitu seorang tukang parkir.[]
