Pangdam IM: TNI agar Bantu Petani Aceh untuk Tingkatkan Hasil Panen

banner 120x600

BANDA ACEH – Dalam rangka mendukung program Ketahanan Pangan Nasional, Panglima Komando Daerah Militer Iskandar Muda, Mayor Jenderal TNI Niko Fahrizal, M.Tr. (Han), memerintahkan seluruh Komandan Distrik Militer (Dandim) di bawah jajaran Kodam Iskandar Muda untuk memberikan dukungan penuh kepada para petani di wilayah masing-masing.

Arahan ini disampaikan sebagai bagian dari komitmen TNI Angkatan Darat dalam mewujudkan swasembada pangan di Indonesia, khususnya di Provinsi Aceh, Kamis (30/01/25)

Go Atjeh Go Atjeh Go Atjeh

Mayjen TNI Niko Fahrizal menegaskan pentingnya sinergi antara TNI dan masyarakat guna menghadapi tantangan ketahanan pangan.

“Kodam Iskandar Muda harus hadir sebagai solusi atas permasalahan masyarakat, terutama membantu petani meningkatkan produktivitas hasil panen mereka. Ketahanan pangan adalah kunci utama dalam menjaga stabilitas wilayah dan meningkatkan kesejahteraan rakyat,” tegas Pangdam IM.

Pangdam IM mengarahkan para Dandim untuk memastikan keberhasilan program ini. Beberapa langkah konkret yang harus dilakukan diantaranya Prajurit TNI diminta untuk turun langsung ke lapangan mendampingi petani, mulai dari tahap pengolahan lahan, penanaman, hingga panen. Kehadiran prajurit di tengah masyarakat diharapkan tidak hanya memberikan bantuan tenaga, tetapi juga memberikan motivasi serta solusi atas berbagai kendala yang dihadapi petani.

Selain itu, Mayjen TNI Niko Fahrizal mendorong upaya identifikasi dan optimalisasi lahan tidur yang belum dimanfaatkan. Langkah ini dilakukan bekerja sama dengan pemerintah daerah guna menjadikan lahan tersebut produktif dan mendukung peningkatan produksi pangan.

Pangdam IM juga menginstruksikan agar seluruh Dandim menjalin koordinasi erat dengan Dinas Pertanian setempat. Kolaborasi ini bertujuan untuk memastikan pelaksanaan program ketahanan pangan berjalan secara efektif, efisien, dan berkelanjutan.

Langkah ini selaras dengan tugas pokok TNI dalam Operasi Militer Selain Perang (OMSP), khususnya dalam mendukung pembangunan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Sejak menjabat sebagai Pangdam IM, Mayjen TNI Niko Fahrizal telah menunjukkan komitmen nyata untuk mendukung sektor pertanian, salah satunya melalui pemberian pelatihan bercocok tanam, distribusi benih unggul, hingga bantuan teknis lainnya.

“Kami ingin memastikan bahwa setiap prajurit Kodam Iskandar Muda memiliki peran strategis di tengah masyarakat. Petani adalah tulang punggung Ketahanan Pangan Nasional, dan kami akan terus mendampingi mereka agar produksi pertanian di Aceh semakin meningkat,” ungkapnya.

Kebijakan Kodam IM ini mendapat apresiasi luas dari masyarakat Aceh, khususnya para petani. Kehadiran prajurit TNI di tengah-tengah aktivitas pertanian dianggap memberikan dampak signifikan dalam mengatasi permasalahan, mulai dari akses pupuk hingga penggunaan teknologi pertanian modern.

Melalui kebijakan ini, Kodam IM berharap dapat memberikan dampak positif yang berkelanjutan bagi perekonomian dan kesejahteraan masyarakat Aceh. Komitmen ini juga merupakan wujud nyata implementasi salah satu butir 8 Wajib TNI, yaitu mempelopori usaha-usaha untuk mengatasi kesulitan rakyat di sekelilingnya.

“Ketahanan pangan adalah tanggung jawab bersama. Dengan kerja sama yang erat antara TNI, pemerintah, dan masyarakat, kami optimis Aceh dapat menjadi salah satu daerah yang mandiri dan unggul di bidang pertanian,” tutup Pangdam IM.

Kodam Iskandar Muda terus berkomitmen untuk menjalankan perannya dalam membina teritorial, mendukung pembangunan daerah, dan memastikan kehadirannya memberikan manfaat nyata bagi masyarakat. Sebagaimana motto Pangdam Iskandar Muda, “Sebaik-baik manusia adalah yang bisa bermanfaat bagi orang banyak”, setiap prajurit TNI di jajaran Kodam IM diharapkan dapat menjadi pelopor dalam menciptakan dampak positif, baik di masa damai maupun dalam menghadapi tantangan ke depan.[]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *